Harapkan Subsidi Pakan Ternak

TULANGAN- Belum adanya subsidi pakan ternak bagi para peternak khususnya peternak ikan di Sidoarjo, dirasa cukup memberatkan bagi mereka untuk meningkatkan hasil ternaknya.
Apalagi masih cukup mahalnya pakan ternak olahan pabrik di pasaran, menjadikan para peternak ikan di Sidoarjo menjerit.

Seperti yang dilontarkan Sugeng, peternak ikan lele dari Dusun Saban Desa Pilang Kecamatan Tulangan.
Menurut Sugeng, untuk pakan jenis pelet f999 untuk ikan lele ukuran 3-5 saja, harga per kilonya mencapai Rp 12 ribu.
Padahal untuk memenuhi konsumsi pakan lele ukuran diatas , minimal disiapkan 10 hingga 25 Kg untuk satu bulan pertumbuhan.
“Harga pelet ukuran ini memang masih mahal, kalau tidak ada bantuan dari pemerintah, kita merasa cukup berat,” terangnya.
Masih menurut pria yang juga ketua BPD setempat ini, sebenarnya dulu pernah ada bantuan dari pemkab Sidoarjo, berupa program padat karya ternak lele yang diberikan di desanya.
Namun karena tidak ada informasi yang jelas dari kepala desa serta programnya tidak berkelanjutan, maka kolam-kolam lele yang sudah dibangun, kini mangkrak dan menjadi milik pribadi kepala desa.
“Program bantuannya tidak jelas, sehingga peternak seperti kami tidak bisa merasakan adanya bantuan itu,” ulasnya.
Untuk itu dirinya berharap, jika ada bantuan yang diberikan kepada para petani di Sidoarjo, maka diharapkan para peternak ikan sepertinya juga mendapatkan bantuan serupa.
Hal ini dimaksudkan, agar kelangsungan para peternak ikan di Sidoarjo terus berkambang.
“Apalagi Sidoarjo terkenal dengan kota udang dan bandeng,” tutupnya.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar